Aku Dan Teman Aku Dan Dia-dia Aku Dan Teman Smk Aku Dan Temanku Aku

Jumat, 07 Juni 2013

Debat Islam VS Kristen

A) Ajaran Saksi Yehovah tentang diri Yesus Kristus:

1) Orang Saksi Yehovah tidak mengakui Yesus sebagai Allah yang maha kuasa, tetapi sebagai 'suatu allah'(a god), atau 'allah kecil', yaitu allah yang lebih rendah dari Allah yang maha kuasa.

Mereka membedakan kebesaran / kekuasaan Yesus sebagai 'allah yang perkasa'(a mighty god) dengan kebesaran / kekuasaan Yehovah sebagai 'Allah yang maha kuasa'(The Almighty God).


Catatan:

Sebetulnya ini jelas merupakan suatu omong kosong. Tidak ada sesuatu / seseorang yang bisa disebut 'allah kecil'. Atau ia adalah Allah, atau ia bukan Allah!
Kepercayaan / ajaran akan adanya Allah besar dan allah kecil ini mirip agama-agama kafir yang mempercayai banyak dewa, dimana dewa yang satu lebih kuat / besar / hebat dari dewa yang lain.

2) Yesus adalah ciptaan pertama / langsung dari Allah yang maha kuasa. Jadi Kristus ada awalnya / tidak sekekal BapaNya, dan Kristus lalu menjadi agen aktif dari Allah dalam menciptakan segala sesuatu.

Bahwa ini memang adalah ajaran mereka, terlihat dari kutipan-kutipan di bawah ini, yang saya kutip dari buku 'Haruskah anda percaya kepada Tritunggal?':

"Jadi melalui pekerja ahli inilah, seolah-olah mitra kerjaNya yang lebih muda, Allah yang Mahakuasa menciptakan semua perkara lain" (hal 14).

"Karena telah diciptakan oleh Allah, Yesus adalah nomor dua dalam hal waktu, kuasa, dan pengetahuan" (hal 14).

Ini lagi-lagi adalah suatu omong kosong! Hanya Allahlah yang bisa mencipta. Seseorang / sesuatu yang diciptakan tidak mungkin bisa mencipta!

3) Orang Saksi Yehovah juga mengatakan bahwa Yesus adalah Anak Allah, dan karena itu jelas bahwa Ia bukanlah Allah sendiri, dan Ia tidak sekekal Allah sendiri / BapaNya.

Kutipan dari 'Haruskah anda percaya kepada Tritunggal?':

"Para penganut Tritunggal mengatakan bahwa karena Allah itu kekal, maka Anak Allah juga kekal. Namun bagaimana seseorang bisa menjadi anak dan pada waktu yang sama umurnya setua ayahnya?" (hal 15).

Ini hanya merupakan argumentasi yang semata-mata berdasarkan logika dan bersifat daging, tetapi tidak alkitabiah / tidak punya dasar Alkitab! Tetapi ternyata argumentasi yang bersifat daging ini digunakan untuk mengerti tentang Allah yang adalah Roh! Ini betul-betul merupakan kebo-dohan yang luar biasa!

B) Ayat-ayat dasar Saksi Yehovah dan bantahannya:

1) Yes 9:5 (dalam Kitab Suci bahasa Inggris - Isaiah 9:6):

Di sini Kristus disebut 'Allah yang perkasa', dalam bahasa Inggrisnya 'mighty God'(NIV / NASB). Perhatikan bahwa dalam istilah 'mighty God' ini tidak digunakan definite article (Catatan: dalam bahasa Inggris, definite article ='the').

Sedangkan sebutan untuk Allah adalah 'Allah Yang Mahakuasa', dalam bahasa Inggrisnya 'The Almighty God', dan dalam bahasa Ibraninya adalah EL SHADDAI. Contoh: Kej 17:1.

Hal ini dijadikan dasar oleh orang-orang Saksi Yehovah untuk me-ngatakan bahwa Yesus lebih rendah dari Allah, atau bahwa Yesus adalah 'allah kecil'.

Bantahan:
a) Dalam bahasa Ibraninya, baik Yes 9:5 maupun Kej 17:1, kata 'Allah' sama-sama tidak menggunakan definite article, karena memang dalam bahasa Ibraninya, kata 'Allah' tidak memerlukan definite article.

b) Dalam Yes 10:21, istilah 'Allah yang perkasa / mighty God' dipakai untuk menunjuk kepada Allah / YAHWEH / YEHOVAH (lihat Yes 10:20). Jadi jelaslah bahwa istilah ini tidak menunjuk pada 'allah kecil'!

Catatan:

Kata bahasa Ibrani yang dipakai dalam Yes 9:5 maupun Yes 10:21 adalah persis sama yaitu EL GIBOR.

2) Yoh 1:1 - In the beginning was the Word, and the Word was with God, and the Word was God (= Pada mulanya adalah Firman, Firman itu bersama-sama dengan Allah, dan Firman itu adalah Allah).

Orang Saksi Yehovah selalu ingin menterjemahkan bagian terakhir dari Yoh 1:1 sebagai 'The Word was a god'(= Firman itu adalah suatu allah).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar